This is a free and fully standards compliant Blogger template created by Templates Block. You can use it for your personal and commercial projects without any restrictions. The only stipulation to the use of this free template is that the links appearing in the footer remain intact. Beyond that, simply enjoy and have fun with it!

Thursday, December 8, 2011

Hamster

Mengapa judulnya "Hamster"
Karena, hamster adalah peliharaan yang saya suka maka dari itu saya tulis post tentang hamster disini...
Hewan yang satu ini lucu dan imut-imut (bagi yang suka). Bagi yang pengen pelihara hamster, semoga beberapa tips dan info disini bisa membantu.


#Pengalaman pribadi dan berbagai sumber lainnya#

1. Tentukan jenis yang ingin dipelihara. Sebelum memelihara hamster, tentukan dulu jenis yang ingin dipelihara. Dibawah ini adalah gambar jenis-jenis hamster :

-Winter White & Hybrid

Hamster yang ini berukuran kecil, jinak, dan jarang menggigit cocok dipelihara untuk pemula atau anak-anak. Hybrid adalah hamster yang nenek moyangnya campbell dan winter white. Tetapi, jangan coba menyatukan/mengawinkan winter white. Hybrid tercipta asli dari alam bukan campur tangan manusia.

-Campbell

















Ini adalah jenis hamster yang paling banyak variannya, karena terdapat corak/warna mottled, platinum, satin, mottled satin, mottled platinum satin, dll... Ukurannya mirip dengan Winter White & Hybrid, lebih cenderung menggigit untuk mengenali sesuatu (kecuali dibeli di toko yang hamsternya sudah jinak2).

-Roborovskii

















Roborovskii adalah hamster yang berukuran paling kecil dibanding hamster-hamster yang lain. Hamster ini jika ingin kita pegang siringkali lari karena takut. Agar tidak terjadi seperti itu, harus dijinakkan terlebih dahulu/sejak kecil sudah sering dipegang. Roborovskii jarang menggigit.

-Syrian






















Kalau hamster Roborovskii berukuran paling kecil, hamster Syrian memiliki ukuran paling besar dibandingkan yang lain. Hamster ini mudah dijinakkan. Hamster Syrian memiliki berbagai macam bulu seperti long hair, short hair, dan rex.
Untuk gambar-gambar hamster dapat dilihat di http://www.google.co.id/search?hl=en&q=hamster&um=1&ie=UTF-8&tbm=isch&source=og&sa=N&tab=wi&biw=1280&bih=635

2. Umur. Hamter yang cocok dipelihara berumur sekitar 1 bulan. hamster yang berumur <1 bulan masih membutuhkan perawatan induknya.
↓hamster yang berumur <1 bulan dengan induknya↓









3. Lihat fisiknya. Pilih hamster yang sehat, ciri-cirinya adalah kuping tegak, mata berkilau, kepala lebih kecil dibandingkan badannya,dan aktif.

4. Kandang. Kandang hamster dapat berupa akuarium atau jeruji. Ukuran kandang harus sesuai dengan jenis dan jumlah hamster yang dipelihara, contohnya Syrian. karena tubuhnya besar membutuhkan kandang yang besar pula. Tetapi untuk Campbell meski ukurannya tidak sebesar Syirian membutuhkan kandang yang agak besar karena keaktifannya. Alas kandang berupa serbuk kayu dan pasir. Memakai pasir lebih menyerap air seni hamster dan tidak bau dibandingkan serbuk kayu. Untuk hamster yang sedang hamil disarankan memakai serbuk kayu karena jika memakai pasir beresiko buta (anak-anaknya).










5. Perlengkapan di kandang. Berikan mainan di dalam kandang hamster agar hamster dapat bermain/olahraga, seperti jogging wheel. Rumah-rumahan hamster juga dapat diberikan sebagai tambahan. Tambahan lain berupa tempat mandi yang diisi pasir/pasir mandi untuk tempat hamster mandi.











6. Makanan & minum. Makanan hamster berupa biji-bijian dan pelet. Biji-bijian seperti jagung kering, kacang tanah, kacang kedelai, kacang hijau, gabah, beras, kuaci, dll dan pelet kelinci sebagai tambahannya. Jangan terlalu banyak memberi kacang tanah dan kuaci karena mengandung lemak yang tinggi dan dapat menyebabkan obesitas pada hamster. Letakkan makanan di tempat makan yang disediakan.

 









Beri wortel atau tauge atau jagung sebagai cemilan tetapi jangan diberikan setiap hari sekitar 2 kali seminggu. Jangan memberikan hamster sayuran hijau, permen, makanan asin, makanan pedas, dan makanan pabrikan.












Untuk minuman bisa diberikan air matang dibotol minumnya.











Cara merawat :

1. Beri makan hamster ± 2x sehari
2. Isi botol minuman dengan air matang jika habis
3. Alas kandang digantti setidaknya 1x seminggu
4. Ajak hamster bermain di luar kandang dan dielus agar jinak
5. (Jika anakan) ketika usia sekitar 2 minggu dipegang dan di elus agar kenal dan tidak takut saat usia 1 bulan lebih.

Sekian beberapa infonya. Silahkan mencoba memelihara hewan lucu nan mungil yang satu ini ya...

0 comments:

Post a Comment